Musim Spektakuler
Tabloid BOLA, 23 Desember 2008
Selengkapnya...
Duo Pembalap Haryanto Temui Menegpora
Liputan6.com, 18 Desember 2008
Selengkapnya...
Ryan Haryanto, Raih Posisi Kedua Asia
Liputan6.com, 15 Desember 2008
Selengkapnya...
Ryan Terpacu Rio
Tabloid BOLA, 12 Desember 2008
Selengkapnya...
Pantang Mundur Usai Diskualifikasi
Tabloid Otosport, 6 Oktober 2008
Selengkapnya...
Dua Pembalap Indonesia Berlaga di Formula BMW
Liputan6.com, 28 September 2008
Selengkapnya...
Kakak Beradik Haryanto Jajal Sirkuit F1 Singapura
Liputan6.com, 27 September 2008
Selengkapnya...
Ryan di Antara Artis dan Pelajar
Tabloid BOLA, 8 Juli 2008
Selengkapnya...
Ryan Haryanto Rebut Podium Dua di Zhuhai
Liputan6.com, 22 September 2008
Selengkapnya...
Ryan Haryanto Naik Podium Lagi
Metronews.com, 22 September 2008
Selengkapnya...
Duta Anti-Narkoba 2008
Ryan di Antara Artis dan Pelajar
Tabloid BOLA, 8 Juli 2008
Hari Anti-Narkoba Internasional, yang jatuh pada 26 juni, ditandai dengan pengukuhan salah satu duta dari kalangan atlet. Ryan Haryanto tahun ini terpilih.

Pembalap tim Kiky Djarum Black Racing Team itu dinobatkan bersama Reza Aulia (siswa SMA Kharisma Bangsa) dan artis Sandra Dewi. Pengukuhan dilakukan di Istana Negara dan dipimpin langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Selain Presiden SBY, juga hadir Kapolri Jendral Polisi Sutanto, Jaksa Agung Hendarman Supandji, Kepala BIN Syamsir Siregar, dan sejumlah menteri kabinet dan perwakilan UNODC (United Nations Office on Drugs and Crime-Kantor PBB yang mengawasi Obat-Obatan Terlarang dan Tindak Kriminal).

Sutanto, yang juga menjabat sebagai kepala BNN (Badan Narkotika Nasional), menekankan bahwa masyarakat tetap harus berperan aktif walau duta-duta terus terpilihsetiap tahun. Ryan sendiri mengaku bangga, apalagi saat ini prestasinya di balap single seater tengah ia retas.

“Saya tak bisa mengungkapkan kebanggaan seperti apa yang saya rasakan kini. Terpilih menjadi duta anti untuk kasus yang sama-sama mesti diwaspadai semua orang, narkoba, adalah tak bisa dirasakan semua orang. Tapi bukan berarti dengan menjadi duta ini lantas saya hanya bangga. Tidak, saya tetap harus berperan aktif melakukan kampanye anti narkoba sesuai dengan peran saya sebagai pembalap. Paling tidak dilingkungan balap mobillah saya bisa berkampanye” kata pembalap berusia 20 tahun itu.

Ayah Ryan, Sinyo Haryanto, yang juga terkenal gencar mengobarkan semangat anti-narkoba, turut bangga dengan penobatan putranya. “Saya sudah lama ingin salah satu dari keluarga saya terpilih, eh tahun ini baru kesampaian. Ini amanat yang tak bisa dianggap enteng” kata Sinyo.

Ryan lantas mengakui kalau ada pembalap yang memakai narkoba, mustahil dia berprestasi. “Kalau perlu rokok dan alcohol juga sekalian dihindari, bahaya. Menyetir dalam kecepatan rendah saja bahaya apalagi saat balapan” ujar Ryan. (arf)